Berniat Untuk Meliput, Wartawan di Usir FPI dari TPS
Anggota Front Pembela Islam (FPI) melarang wartawan meliput proses pemungutan suara di TPS 17, Jalan Petamburan III, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Di TPS ini, rencananya pimpinan FPI Rizieq Shihab akan menggunakan hak pilihnya.
“Kami tidak butuh wartawan, mereka suka melakukan fitnah terhadap imam kami,” kata salah satu anggota FPI di lokasi, Rabu (15/2/2017).
Sejumlah wartawan yang tengah meliput pun langsung berlari menghampiri pihak kepolisian yang berjaga untuk meminta perlindungan.
Tapi apa daya, petugas kepolisian itu justru meminta wartawan mengikuti larangan dari anggota FPI itu.
“Tolong untuk wartawan, demi keamanan ke luar daerah TPS dahulu, demi keamanan ya. Nanti setelah itu baru boleh ke sini lagi,” ujar petugas kepolisian yang berjaga.
Seperti diketahui, TPS 17 merupakan tempat petinggi FPI, Rizieq Shihab menyalurkan hak pilihnya di Pilkada DKI ini. Berdasarkan daftar pemilih tetap (DPT) yang ditempel di depan TPS 17, Rizieq mendapat nomor urut 440.
“Kami tidak butuh wartawan, mereka suka melakukan fitnah terhadap imam kami,” kata salah satu anggota FPI di lokasi, Rabu (15/2/2017).
Sejumlah wartawan yang tengah meliput pun langsung berlari menghampiri pihak kepolisian yang berjaga untuk meminta perlindungan.
Tapi apa daya, petugas kepolisian itu justru meminta wartawan mengikuti larangan dari anggota FPI itu.
“Tolong untuk wartawan, demi keamanan ke luar daerah TPS dahulu, demi keamanan ya. Nanti setelah itu baru boleh ke sini lagi,” ujar petugas kepolisian yang berjaga.
Seperti diketahui, TPS 17 merupakan tempat petinggi FPI, Rizieq Shihab menyalurkan hak pilihnya di Pilkada DKI ini. Berdasarkan daftar pemilih tetap (DPT) yang ditempel di depan TPS 17, Rizieq mendapat nomor urut 440.
Komentar
Posting Komentar